Pengumuman Juara Lomba Simulasi Mengajar

Malam Puncak Lomba Simulasi Mengajar menjadi momen penuh gemerlap dan antusiasme, dihadiri oleh Rektor Universitas Pendidikan Indonesia, Prof. Dr. H. M. Solehuddin, M.Pd., M.A. Acara tersebut menjadi wadah prestasi dan inovasi, di mana peserta dari berbagai perguruan tinggi bersaing ketat untuk memperebutkan gelar juara.

Rektor UPI, Prof. Dr. H. M. Solehuddin, M.Pd., M.A, memberikan sambutan memotivasi para peserta dan memberikan apresiasi atas dedikasi mereka dalam menghadirkan metode mengajar yang inovatif. Prof. Dr. H. Rudi Susilana, M.Si, selaku Penanggung Jawab Lomba Simulasi Mengajar, juga memberikan sambutan membanggakan atas semangat dan kreativitas yang ditunjukkan oleh para peserta.

Acara puncak ini juga menjadi ajang untuk mendengarkan laporan kegiatan dari Yeni Rachmawati, M.Pd., Ph.D, sebelum pengumuman pemenang. Laporan ini memberikan gambaran menyeluruh tentang perjalanan lomba, tantangan yang dihadapi, dan nilai positif yang dapat diambil dari setiap presentasi simulasi mengajar.

Hasil keputusan juri yang terdiri dari Prof. Dr. Mustaji, M.Pd, Prof. Dr. Alwen Bentri, M.Pd, Prof. Dr. Anik Ghufron, M.Pd, dan Prof. Dra. N. Tatat Hartati, Ph.D, menetapkan nama-nama juara pada masing-masing kategori:

Kategori Guru Kelas:

  1. Juara 1: Auliadi, Universitas Pendidikan Indonesia Kamda Cibiru
  2. Juara 2: Diva Wido Haningtyas, Universitas Negeri Malang
  3. Juara 3: Ketut Tia Camelia, STAH Negeri Mpu Kuturan Singaraja
  4. Harapan 1: Nisriinaa Salmaa, Universitas Muhammadiyah Gresik
  5. Harapan 2: Adinda Qorina Candra, Universitas Negeri Surabaya

Kategori Guru Mata Pelajaran:

  1. Juara 1: Zahrah Luthfi Kholifah, Universitas Pendidikan Indonesia
  2. Juara 2: I Gusti Ayu Tresna Dewi, Universitas Pendidikan Ganesha
  3. Juara 3: Vania Nurwina, Universitas Pendidikan Indonesia
  4. Harapan 1: Kadek Sentana Adi Saputra, STAH Negeri Mpu Kuturan Singaraja
  5. Harapan 2: Durisa Delas Agustin, Universitas Siliwangi

Para pemenang tidak hanya membawa pulang penghargaan, tetapi juga prestise dan pengakuan atas kemampuan mengajar mereka yang luar biasa. Lomba Simulasi Mengajar menjadi batu loncatan bagi para peserta untuk terus mengembangkan keterampilan dan bakat mereka dalam dunia pendidikan.

Apresiasi untuk Dr. Rita Mariyana, Dosen PGPAUD UPI, atas Prestasi Gemilang Mahasiswa di Kejuaraan Internasional

Selamat dan terima kasih kepada Dr. Rita Mariyana, dosen Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PGPAUD) UPI, yang telah sukses mengantarkan perwakilan mahasiswa PGPAUD menjadi pemenang pada kejuaraan internasional “China ASEAN Education Cooperation Week Skill Competition” dalam kategori “Infant and Child Care and Education Skill Competition,” yang diselenggarakan oleh Guiyang Preschool Education College & SEAMEO CECCEP. Keberhasilan ini adalah hasil dari dedikasi dan bimbingan yang luar biasa dari Dr. Rita Mariyana, yang telah menjadikan mahasiswa PGPAUD sebagai duta yang mampu bersaing di tingkat internasional. Semoga prestasi ini menjadi dorongan untuk terus berkarya dan meraih keberhasilan di masa yang akan datang.

Aliva Fatiha Aqeela, Mahasiswa PGPAUD UPI Raih Excellent Prize Category Bed Making di Kejuaraan Internasional di Tiongkok

Selamat kepada Aliva Fatiha Aqeela, mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PGPAUD) UPI, yang meraih penghargaan Excellent Prize dalam kategori “Bed Making” pada kejuaraan internasional “China ASEAN Education Cooperation Week Skill Competition” dalam rangka “Infant and Child Care and Education Skill Competition,” yang diselenggarakan oleh Guiyang Preschool Education College & SEAMEO CECCEP. Prestasinya adalah bukti dedikasi dan kemampuan luar biasa, mengukuhkan posisinya sebagai salah satu yang terbaik dalam kompetisi bergengsi ini. Semoga prestasi ini menjadi inspirasi bagi seluruh mahasiswa dan menyinari perjalanan akademik serta karirnya ke depan.

Raden Nada Rizkiana, Mahasiswa PGPAUD UPI Raih Juara 2 di Kejuaraan Internasional di Tiongkok

Selamat kepada Raden Nada Rizkiana, mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PGPAUD) UPI, yang meraih prestasi gemilang sebagai juara 2 dalam kejuaraan internasional “China ASEAN Education Cooperation Week Skill Competition” kategori “Infant and Child Care and Education Skill Competition” yang diselenggarakan oleh Guiyang Preschool Education College & SEAMEO CECCEP. Prestasinya menjadi kebanggaan dan inspirasi bagi seluruh mahasiswa dan civitas akademika UPI. Semoga keberhasilan ini membawa sinar baru dalam perjalanan akademik dan karirnya ke depan.

Prestasi Gemilang Delegasi PGPAUD & PAUD UPI di Kompetisi Skill Internasional “China ASEAN Education Cooperation Week”

Selamat para delegasi PGPAUD & PAUD UPI

Prestasi membanggakan berhasil diraih oleh delegasi PGPAUD & PAUD Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dalam kompetisi skill internasional “China ASEAN Education Cooperation Week Skill Competition” dengan kategori “Infant and Child Care and Education Skill Competition.” Kompetisi ini diadakan oleh Guiyang Preschool Education College & SEAMEO CECCEP, dan para delegasi UPI berhasil mencatatkan nama Indonesia dalam berbagai kategori kompetisi.

Dinia Putri, salah satu anggota delegasi, berhasil meraih penghargaan second prize dalam kategori DANCING, serta first prize dalam kategori PAINTING. Sementara Raden Nada meraih second prize dalam kategori PAINTING. Prestasi gemilang juga diraih oleh Nurul yang meraih third prize dalam kategori bed making & hygiene classroom, dan Aliva yang mendapatkan penghargaan Excellent prize dalam kategori bed making.

Para delegasi PGPAUD & PAUD UPI juga tampil cemerlang dalam kategori individu dan tim. Mereka berhasil memenangkan berbagai penghargaan, termasuk first prize dalam kategori team untuk Team PAUD S2, serta Excellent prize dalam kategori team untuk Team PGPAUD S1.

Prestasi ini merupakan bukti komitmen dan kerja keras para delegasi PGPAUD & PAUD UPI dalam meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini, serta mengukir prestasi di tingkat internasional. Semoga prestasi ini akan menginspirasi dan menjadi motivasi bagi mahasiswa-mahasiswa Indonesia lainnya untuk terus berprestasi dalam kancah internasional. Selamat untuk semua delegasi yang telah mengharumkan nama bangsa!

RAUDHATUL JANNAH MENGINSPIRASI MAHASISWA DI ACARA PENYAMBUTAN PROGRAM PERTUKARAN MAHASISWA MERDEKA 3 TAHUN 2023 DI UPI

Bandung, 8 September 2023 – Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) menyelenggarakan sebuah acara megah di Gedung Ahmad Sanusi pada hari Jumat, 8 September 2023. Acara ini merupakan penanda dimulainya perjalanan akademik bagi 487 mahasiswa Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) 3 tahun 2023 dari berbagai universitas di seluruh Indonesia. Dengan tema “Bertukar Sementara, Bermakna Selamanya,” acara ini menjadi momen bersejarah bagi para mahasiswa yang akan mengikuti program pertukaran ini.

Salah satu momen puncak dalam acara ini adalah pidato inspiratif dari Raudhatul Jannah, mahasiswa Program Studi S1 PGPAUD angkatan 2020, yang terpilih sebagai duta kampus merdeka yang mewakili Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Tahun 2023 di seluruh Indonesia. Raudhatul Jannah memiliki pengalaman berharga, karena sebelumnya dia juga pernah mengikuti Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) angkatan 2 di Universitas Muhammadiyah Kendari, Sulawesi Tenggara.

Dalam pidatonya, Raudhatul Jannah memberikan selamat kepada semua mahasiswa yang terpilih untuk mengikuti Program Kampus Merdeka ini. Dia berbagi pandangan tentang pengalaman unik yang akan dihadapi oleh para mahasiswa selama masa pertukaran mereka. “Banyak hal yang tidak akan ditemui di tempat asal, namun akan ditemui di Bumi Pasundan ini,” kata Raudhatul Jannah. “Teman-teman akan menemukan keindahan alam ciptaan Tuhan, akan menyadari sejauh mana keberagaman Indonesia. Rekan-rekan akan merasa sangat kaya, merasa bangga, dan mencintai tanah air.”

Selain itu, Raudhatul Jannah juga menyoroti pentingnya berpikir kritis bagi mahasiswa, terutama dalam menghadapi isu-isu seperti kesenjangan antar daerah, ketidakmerataan pembangunan infrastruktur, dan perbedaan karakter antar masyarakat yang berbeda di seluruh Indonesia. Melalui pengalaman belajar di UPI, Bandung, dia mengajak para mahasiswa PMM untuk menjadikan diri mereka sebagai perpanjangan tangan informasi. “Program PMM adalah investasi mahal, bukan hanya dari segi materi, tapi juga dalam hal ilmu pengetahuan,” tegasnya.

Acara ini menjadi awal yang penuh semangat bagi para mahasiswa PMM 3 tahun 2023 untuk menjalani pengalaman belajar mereka di UPI. Mereka diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang membawa inspirasi dan kontribusi positif bagi Indonesia melalui program pertukaran mahasiswa ini.

Jendela Inspirasi: Raudhatul Jannah dan Kiprahnya Sebagai Duta Kampus Merdeka Mahasiswa 2023

Raudhatul Jannah, mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PGPAUD) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), telah menjadi sosok inspiratif sebagai Duta Kampus Merdeka Mahasiswa 2023 Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka. Dipilih sebagai salah satu Duta Kampus Merdeka Mahasiswa 2023, Raudhatul Jannah siap berperan aktif dalam mempromosikan semangat kemerdekaan mahasiswa di berbagai kampus di Indonesia.

Dalam perannya sebagai Duta Kampus Merdeka Mahasiswa 2023, Raudhatul Jannah akan melibatkan diri dalam program pertukaran mahasiswa, mengunjungi berbagai kampus di seluruh Indonesia. Tujuan dari program ini adalah untuk menginspirasi, berbagi pengalaman, dan memperkuat jaringan antarmahasiswa dalam rangka memperkokoh semangat kampus merdeka.

Raudhatul Jannah, yang memiliki latar belakang dalam pendidikan anak usia dini, menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam memberikan dampak positif pada masyarakat. “Sebagai mahasiswa, kita memiliki tanggung jawab untuk menjadi agen perubahan dan berkontribusi dalam menciptakan lingkungan kampus yang merdeka dan inovatif,” ungkapnya.

Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka adalah inisiatif yang dirancang untuk memperluas wawasan mahasiswa, membangun koneksi lintas kampus, serta menguatkan semangat kebersamaan dan kemerdekaan di kalangan mahasiswa. Sebagai Duta Kampus Merdeka Mahasiswa 2023, Raudhatul Jannah akan membawa semangat ini ke setiap kampus yang dikunjunginya.

Dengan semangat yang membara, Raudhatul Jannah siap menjelajahi berbagai kampus di Indonesia, membuka jendela inspirasi, dan mendorong terwujudnya kampus-kampus yang merdeka dan berdaya saing tinggi.

RAUDHATUL JANNAH, MAHASISWA PGPAUD FIP UPI TERPILIH MENJADI DUTA KAMPUS MERDEKA MAHASISWA 2023 PROGRAM PERTUKARAN MAHASISWA MERDEKA

Selamat atas terpilihnya Raudhatul Jannah sebagai Duta Kampus Merdeka Mahasiswa 2023 Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka! Kami, civitas Program Studi PGPAUD UPI, mengucapkan selamat atas pencapaian luar biasa yang Anda raih. Kami berharap Anda dapat memberikan pengaruh positif dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia melalui pengalaman yang Anda dapatkan selama program pertukaran ini. Semoga perjalanan Raudhatul Jannah sebagai Duta Kampus Merdeka Mahasiswa penuh dengan keberhasilan dan kesuksesan. 

Prof. Vina Adriyani, M.Ed., Ph.D., Profesor Pertama di Prodi PGPAUD FIP UPI, Menyongsong Era Baru dalam Bidang Bidang PAUD & Gender

Sebuah pencapaian gemilang telah diraih oleh Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dengan diangkatnya Prof. Vina Adriany, M.Ed., Ph.D., sebagai profesor pertama di Program Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PGPAUD) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) UPI. Profesor Vina Adriany menorehkan sejarah sebagai tokoh yang mengukir prestasi di bidang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan gender.

Dengan gelar-gelar akademisnya, Prof. Vina Adriany telah memberikan kontribusi besar dalam pengembangan pemahaman dan praktek pendidikan anak usia dini di Indonesia. Keahliannya tidak hanya mencakup aspek akademis, tetapi juga mengedepankan perspektif gender dalam konteks pendidikan. Sebagai profesor pertama di PGPAUD FIP UPI, Prof. Vina Adriany membawa pengalaman yang luas dan visi yang mendalam untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini di Indonesia.

Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi UPI, tetapi juga merupakan inspirasi bagi para akademisi dan pemerhati pendidikan di tanah air. Prof. Vina Adriany membuktikan bahwa keunggulan akademis dan dedikasi pada isu-isu penting seperti gender dapat membentuk landasan yang kokoh bagi perkembangan pendidikan di tingkat dasar.

Dengan semangat dan dedikasinya, Prof. Vina Adriany diharapkan akan terus memberikan sumbangsih berharga dalam mendukung pengembangan kurikulum, riset, dan implementasi praktik terbaik di bidang Pendidikan Anak Usia Dini, khususnya dalam perspektif gender.

Pengukuhan Guru Besar Prof Vina Adriany M.Ed Ph.D: Mengangkat Isu Keadilan Sosial dalam Pendidikan Anak Usia Dini

Bandung, 7 Juni 2023 – Prof Vina Adriany M.Ed Ph.D, resmi dikukuhkan sebagai Guru Besar pada Rabu, 7 Juni 2023. Prosesi pengukuhan yang diadakan di Gedung Ahmad Sanusi UPI dimulai pukul 08:00 dan berlangsung dengan meriah hingga selesai.

 

Prof Vina Adriany M.Ed Ph.D, yang juga merupakan salah satu pakar dalam bidang PAUD & Gender, mengangkat isu yang sangat relevan dalam orasi ilmiahnya yang berjudul “Isu Keadilan Sosial dalam Pendidikan Anak Usia Dini: Sebuah Tinjauan Kritis”. Isu ini menjadi fokus utama perhatian beliau dalam penelitian dan karya-karyanya selama bertahun-tahun, baik Taraf nasional maupun internasional.

Dalam orasinya, Prof Vina Adriany M.Ed Ph.D membahas mengapa isu keadilan sosial perlu menjadi perhatian di setting PAUD. Dengan begitu banyak permasalahan ketidakadilan dan ketimpangan sosial yang terjadi di sekitar maka tidak bisa dinafikan lagi bahwa PAUD perlulah menjadi lembaga yang berkontribusi terhadap upaya penyelesaian masalah yang ada di masyarakat.

Selain Prof Vina Adriany M.Ed Ph.D, acara pengukuhan ini juga menjadi momen bersejarah bagi empat Guru Besar lainnya. Mereka adalah Prof. Dr. Dra. Sri Setyarini, M.A.Ling., Prof. Ahmad Bukhori Muslim, S.Pd., M.Ed., Ph.D., dan Prof. Dr. Leli Halimah, M.Pd. Keempat Guru Besar tersebut juga memiliki kontribusi besar dalam bidang pendidikan dan ilmu pengetahuan masing-masing.

Dalam kata sambutannya, Rektor UPI Prof. Dr. M. Solehuddin, M.Pd., M.A. menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Prof. Vina Adriany M.Ed Ph.D dan para Guru Besar lainnya yang telah memberikan sumbangsih yang besar dalam pengembangan pendidikan di Indonesia. Beliau juga menegaskan pentingnya peran para Guru Besar dalam menghasilkan penelitian dan inovasi yang relevan, serta berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di tanah air, beliau juga menjelaskan bahwa “Sebuah perguruan tinggi itu terkenal bukan karena Rekotornya bukan karena Dekannya, tapi justru karena Guru Besarnya, orang biasanya datang keperguruan tinggi untuk mempelajari bidang keilmuan tertentu, untuk melakukan penelitian tertentu, dan itu semuanya di bawah bimbingan guru besar”.

Acara Belanjut di gedung FIP dengan sambuatan tarian oleh mahasiswa dan Kaprodi PGPAUD dan PAUD di Lantai 2 FIP, setelah acara sambutan berlangsung, acara berlanjut dengan agenda ramah tamah di Ruang Auditorium gedung Fakultas Ilmu Pendidikan lantai 10.

Pengukuhan Guru Besar Prof Vina Adriany M.Ed Ph.D dan rekan-rekannya merupakan peristiwa yang menginspirasi dan memotivasi bagi seluruh kalangan akademisi dan praktisi pendidikan khususnya di PRODI PGPAUD. Semoga pengukuhan ini menjadi langkah awal yang membawa dampak positif bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan pendidikan anak usia dini di Indonesia.